Rabu, 20 Agustus 2008

Konsultan??....


Setelah shalat subuh di mesjid deket rumah, seperti biasa kunyalakan siaran radio di tri jaya FM acara mutiara pagi yang membahas tentang motivasi diri yang di sampaikan bapak supardi lee dan membaca buku tentang etos kerja karya Toto tasmara. Dua hal aktivitas yang wajib saya ikuti karena memang sangat memberikan inspirasi bagi perjalanan hidup saya setiap harinya. Dua aktivitas itu dalam rangka juga menunggu makanan yang di masak istri (he3x...).
Pukul 06.30 saya langsung menuju kantor, cukup macet terutama di daerah Bintaro dan Deplu arah menuju Pondok Indah. Pukul 07.30 saya sudah sampe kantor, seperti biasa mengecek email di outlook dan yahoo. Tiba-tiba HP berdering dan kuangkat ternyata ada telepon dari S, temen kuliah di Jakarta. Dia ada di rumah sakit sedang menunggu kakaknya yang sedang di rawat, kasihan sekali kakaknya, dia mengidap penyakit yang berbahaya. Sedikit berbincang-bincang tentang pekerjaannya sebagai konsultan di Perancis. .....sangat menarik, terutama pengalaman beliau menangani permasalahan di beberapa kliennya. Saya sangat senang sekali jika seorang konsultan berbicara. Mungkin saya juga termasuk tipe pendengar. Mungkin itu kemampuan seorang konsultan yang dapat memikat pendengar. Mungkin karena kedalaman ilmunya dan pengalaman menghadapi masalah hingga seseorang akan bisa menjadi konsultan. Jadi menurut saya, tak perlu punya profesi konsultan untuk menjadi konsultan, tetapi profesi kita saat inipun bisa.

Menurut John La Valle seorang konsultan bisnis, apa pun pekerjaan yang kita lakukan, jika ingin sukses, kita harus bertindak sebagai seorang konsultan. Konsultan yang dapat mengidentifikasi berbagai permasalahan dan memberikan beberapa pilihan-pilihan alternatif yang terbaik.

Mulai saat ini saya harus mampu menjadi konsultan, minimal konsultan untuk diri sendiri. Amien....

Ngantuk banget neh.....tidur dulu ah..

Selasa, 12 Agustus 2008

1 bulan usia pernikahan....

Sudah 1 bulan masa pernikahan saya....banyak hal yang berbeda yang saya rasakan sebelum dan sesudah menjalani pernikahan. Alhamdulillah, selama ini belum ada masalah yang berarti. Malah masalah saya bisa berkurang...baju tinggal dicuciin dan disetrikain, makan dimasakin (he3x....). Semua aktivitas anak kos dulu bisa diselesaikan berdua (80 % pekerjaan oleh istri, 20 % oleh saya). Disamping itu banyak kecocokan diantara kami berdua........walaupun terkadang ada sedikit perbedaan pendapat. Sungguh suatu prestasi yang besar, kami bisa saling menghargai perbedaan, walaupun perkenalan kita hanya 6 bulan. mungkin karena kita sama-sama mengekspresikan lebih kasih sayang.

mudah-mudahan kedepannya bisa lebih berbahagia lagi....