Selasa, 29 Januari 2019

Memilih Bentuk Kepemilikan Perusahaan

Dunia ekonomi tidak akan pernah lepas dari bisnis. Karena bisnis membuat kesejahteraan masyarakat dan nasional meningkat. Dengan bisnis, banyak tercipta lapangan pekerjaan sehingga kebutuhan masyarakat terpenuhi. Bisnis pun mampu mengubah seseorang (pelaku bisnis) menjadi mandiri, kreatif dan inovatif.  Di Indonesia, bisnis berkembang dengan cepat. Tidak sedikit masyarakat yang menggeluti dunia bisnis dengan berbagai macam jenis kepemilikan

Dalam pemilikan perusahaan dapatlah dipilih salah satu dari bentuk-bentuk yang sesuai dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh perusahaan yang bersangkutan. Pemilihan bentuk perusahaan harus  diputuskan pada saat permulaan dalam melakukan kegiatan perusahaan. Berhasil tidaknya usaha-usaha yang akan dijalankan bergantung pada keputusan tersebut. Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih bentuk perusahaan yang akan didirikan, antara lain :
  • Jumlah modal yang dimiliki maupun yang diperlukan untuk memulai usaha 
  • Kemungkinan penambahan modal yang di perlukan
  • Rencana pembagian laba 
  • Rencana penentuan tanggung jawab
  • Besar kecilnya risiko yang harus dihadapi.
Sebagai contoh, diinginkan suatu bentuk perusahaan yang seluruh laba dapat menjadi miliknya dan tidak ada pengawasan oleh pihak lain, maka lebih tepat memakai bentuk usaha perseorangan.

Dibawah ini adalah beberapa bentuk-bentuk perusahaan, yaitu : 
  1. Usaha Perseorangan
  2. Firma (Fa)
  3. Perseroan Komoditer (CV)
  4. Perseroan Terbatas (PT)
  5. Perseroan Terbatas Negara (Persero)
  6. Perusahaan Daerah (PD)
  7. Perusahaan Negara Umum (PERUM)
  8. Perusahaan Negara Jawatan (PERJAN)
  9. Koperasi 
  10. Yayasan
Masing-masing bentuk perusahaan tersebut mempunyai kebebasan dan tanggung jawab tertentu. Bentuk perusahaan yang paling banyak dipakai adalah Usaha Perseorangan, karena paling mudah mendirikannya. Karakteristik masing-masing perusahaan sangat menentukan bentuk pemilikannya; oleh karena itu tidak ada bentuk perusahaan yang lebih super daripada yang lain.
 

Minggu, 27 Januari 2019

Peluang Bisnis Jasa Penulisan Kisah Sukses (Succes Story)

Perusahaan yang besar dan sukses selalu layak untuk dibukukan, termasuk orang yang berada di balik sukses perusahaan tersebut. Kini di Indonesia juga terdapat tren menyajikan kisah sukses (sukses story) dalam bentuk buku untuk kepentingan berbagai maupun kepentingan pencitraan.

Apa yang ditampilkan dalam kisah sukses dapat berupa perusahaan atau perseorangan bergantung pada apa yang ingin ditonjolkan. Banyak perusahaan sukses yang memerlukan model komunikasi dan informasi semacam ini guna mengenalkan perusahaan mereka secara lebih pasif. Proyek penyusunan succes story biasanya merupakan proyek satu paket dengan nilai jutaan hingga puluhan juta rupiah dalam satu rentang pengerjaan. Tingkat kesulitannya terletak pada pengumpulan bahan (data dan fakta) serta harus melakukan wawancara dengan para stakeholders perusahaan.

Anda dapat mencermati, misalnya dengan membeli majalah fortune yang kerap menyajikan 500 perusahaan terkemuka di Indonesia. Lihatlah apakah perusahaan-perusahaan sukses tersebut sudah membukukan kisah suksesnya? hal ini akan menjadi peluang bagi Anda untuk menulis succes story.

Sumber :buku Karier Top sebagai Penulis

Rabu, 23 Januari 2019

Tingkatkan Kompetensi Penulis dengan banyak membaca

Dunia kepenulisan memang mengendalikan multikompetensi untuk dapat memetik sukses yang berarti. Salah satu kompetensi awal yang diperlukan adalah kemampuan membaca, khususnya membaca cepat. Kita mengenal dua standar teknik membaca, yaitu teknik membaca scanning dan teknik membaca skimming.

Anda dapat mempelajari teknik baca cepat dari beberapa buku maupun melalui pelatihan yang intensif. Namun, pepatah ala bisa karena biasa juga berpengaruh, bahwa Anda dapat menguasai teknik membaca kalau memang sering melakukannya.

Pilihan bacaan yang bermutu dan Anda sukai, baik itu berupa media massa cetak, media online, maupun buku-buku. Anda juga perlu membaca bahan tulisan lain semacam makalah, prentasi, proposal, ataupun surat-surat.

Membaca akan membuat pikiran Anda terkoneksi dengan informasi maupun pengetahuan di dalam bacaan. Hal itulah yang akan menjadi modal atau sumber tulisan Anda.

Sumber :Buku Karier Top Sebagai Penulis

Selasa, 22 Januari 2019

Peluang Bisnis Penulisan Proposal Bisnis dan Studi Kelayakan

Aktivitas bisnis selalu tidak lepas dari karya tulis bernama proposal. Proposal adalah pengajuan yang disusun secara tertulis dengan memuat latar belakang atau dasar pemikiran mengajukan proposal, maksud dan tujuan, bentuk kegiatan, benefit kegiatan, dan tentu saja pembiayaan. Penyusunan proposal membutuhkan teknik menulis tersendiri dengan menunjukkan langsung maksud pengajuan proposal, target yang akan dicapai, benefit yang akan diperoleh, serta biaya yang harus dikeluarkan.

Sebuah karya tulis proposal harus mampu mengomunikasikan rencana kegiatan maupun rencana bisnis lainnya secara mudah, praktis dan terpercaya. Karena itu, banyak perusahaan yang merekrut tenaga profesional untuk penyusunan proposal ini.
Selain proposal, ada pula yang disebut studi kelayakan (feasibility study) yang merupakan hasil dari kajian terhadap sesuatu bisnis agar dapat diambil keputusan untuk menjalankannya. Studi kelayakan mengandung berbagai data dan fakta lapangan serta juga penilaian dalam aspek-aspek keuangan, pengembangan, termasuk juga risiko bisnis.

Sama halnya dengan proposal bisnis, banyak para pelaku bisnis memerlukan keahlian seorang penulis untuk menyusun studi kelayakan dan menggambarkan secara detail berbagai aspek berbagai aspek sehingga para pengambil keputusan dapat memahaminya.

Turunan dari proposal maupun studi kelayakan secara tertulis adalah persentasi bisnis yang biasa disajikan dengan format powerpoint. Tentu kembali dibutuhkan keahlian untuk menampilkan bagian-bagian yang penting saja di dalam format oresentasi serta dilengkapi dengan visualiasi menarik dan kata-kata yang langsung menyiratkan makna.

Peluang dalam jasa penulisan seperti ini termasuk sangat terbuka luas seiring tumbuhnya berbagai bisnis yang memerlukan proposal untuk pengembangannya. Satu proposal dapat berharga jutaan hingga belasan juta bergantung pada tingkat kesulitan dan materi yang disajikan.

Sumber : Buku Karier Top Sebagai Penulis

Kamis, 17 Januari 2019

Pelanggan dalam Bisnis Anda

Pelanggan merupakan aset yang sangat penting bagi perusahaan. Dengan adanya pelanggan, perusahaan bisa tumbuh. Dan, memiliki pelanggan loyal akan membuat perusahaan memiliki daya saing yang kuat di tengah ketatnya persaingan.

Apakah Anda bergerak di bidang penjualan distribusi, pendidikan, kesehatan, kuliner, apapun itu, Anda memiliki custumer atau pelanggan sendiri. Pembeli, pemakai jasa, pengecer, siswa, pasien, penumpang, apa pun sebutannya, mereka adalah pelanggan Anda. Petugas administrasi, kasir, pelayan toko, bagian gudang, pengantaran, pengepakan, karyawan dari departemen atau bagian apapun, mereka juga adalah pelanggan Anda. Setiap orang adalah pelanggan. sebab, merekalah yang menjamin kelangsungan hidup bisnis Anda.

Menurut Kamus Besar Bahasa Bahasa Indonesia, konsumen (consumer) diartikan sebagai pemakaian barang hasil produksi; penerima pesan iklan; dan pemakai jasa. Andapun pelanggan (customer) berarti orang yang secara kontinu dan berulang kali datang ke tempat yang sama untuk memuaskan keinginannya dengan memiliki suatu produk, atau mendapatkan suatu jasa dan memuaskan produk atau jasa tersebut (Lupioadi, 2001). Kini, konsumen dan pelanggan dianggap memiliki karakteristik sama, yaitu semua orang yang menuntut organisasi untuk memenuhi standar kualitas tertentu, dan karena itu memberikan pengaruh terhadap kinerja organisasi.

Ada pula yang mendefinisikan pelanggan sebagai setiap orang, unit, atau pihak dengan siapa kita bertransaksi, baik langsung maupun tidak langsung, dalam menyediakan produk. Dalam hal ini, terdapat tiga pemahaman tentang pelanggan, yaitu orang yang tidak tergantung pada perusahaan, tetapi sebaliknya; orang yang membawa perusahaan untuk mengikuti keinginannya; dan orang yang amat penting yang harus dipuaskan.

Sumber : diolah dari berbagai sumber tentang customer excelent

Hal yang harus dipenuhi Sebagai Penulis

Meski bahwa semua orang dapat menjadi penulis atau memasuki dunia tulis-menulis untuk mendapatkan kebebasan finansial, tetaplah ada syarat-syarat khusus bagaimana mengeset diri menjadi penulis profesional. Niat dan hasrat saja tidak cukup untuk menopang semangat  menjadi penulis profesional. 

Tanpa bermaksud meremehkan, banyak sekali buku-buku tentang keterampilan menulis yang tersedia di toko buku Namun, sebagian besar buku-buku tersebut hanya berisikan motivasi serta mimpi-mimpi tanpa memperlihatkan jalan taktis untuk menerjuni dunia kepenulisan itu sendiri. Selain itu, juga banyak pelatihan-pelatihan menulis yang diselenggarakan kasusnya setali tiga uang. Lebih banyak memberikan gambaran motivasi tanpa menunjukan bagaimana caranya memiliki keterampilan menulis. 

Mengenali lebih jauh dunia kepenulisan
Penulis adalah orang yang memiliki wordsmart di atas rata-rata dalam dunia tulis-menulis. Kita bedakan antara yang disebabkan author (pengarang) dan writer (penulis). Author adalah orang yang memiliki otoritas ide terhadap sebuah karya tulis dan belum tentu mampu menulis. Selain itu, istilah author juga banyak digunakan untuk menyebut para pengarang fiksi. Jadi, author memiliki ide, tetapi kalau dia tidak mampu menulis, dia dapat merekrut seorang penulis pendamping (co-writer) atau penulis bayangan (ghost writer).

Untuk contoh Indonesia, banyak juga beberapa tokoh yang menggunakan jasa pendamping, misalnya menggunakan jasa seorang penulis bernama Dodi Mawardi. Dodi mawardi aktif membantu para tokoh bisnis di indonesia untuk menyusun buku motivasi maupun bisnis. Co-writer dipadankan dengan penulis pendamping. Penulis pendamping memiliki wewenang lebih luas untuk melengkapi naskah dan namanya pun ikut tercantum setelah nama penulis utama atau author. Adapun ghost writer dipadankan dengan penulis bayangan. Sebagai bayangan namanya pun tidak tercantum di dalam hasil karya, tugasnya lebih banyak sebagai konsultan dan pengembang tulisan tanpa wewenang yang lebih besar. Karena itu biasanya co-writer berbagi royalti dengan penulis utama dalam soal imbalan. Adapun ghost writer mendapatkan fee secara flat.

Sumber : Buku Karier Top Penulis

Kompetisi Dalam Berbicara (Public Speaking) bagi Penulis

Kemampuan berbicara di depan umum ini tidak berhubungan langsung dengan kerja penulisan. Namun. dalam  beberapa kasus memang kemampuan public speaking sangat diperlukan untuk mendukung karir sebagai penulis. Suatu saat Anda dituntut dapat mempresentasikan ataupun membedah karya Anda di depan umum. Di sinilah kemampuan publik speaking sangat dibutuhkan.

Ada faktor kali untuk menambah income Anda sebagai penulis yang dapat dijalankan. Salah satunya adalah dunia training kepenulisan yang memang dibutuhkan begitu banyak orang di Indonesia ini. Faktor lain adalah menjadi konsultan penulisan dan penerbitan untuk perseorangan, lembaga/instansi,  kemampuan komunikasi lisan sekali lagi dibutuhkan, terutama dalam mempresentasikan jasa serta hasil-hasil yang sudah dibuat. Tidak terbayangkan seorang penulis jasa tidak mampu menjelaskan hasil karyanya secara baik, sebaik tulisannya, maka memungkinkan orang ragu dengan karyanya.

Sumber : buku Karier Top Penulis

Memilih Spesialis Di antara Banyak Pilihan

Ada dua pilihan yang ditawarkan di dalam dunia kepenulisan yaitu : 1) menjadi generalis 2) menjadi spesialis. Jika Anda memilih menjadi generalis, tentunya Anda memang harus mengasah keterampilan tulis-menulis dalam berbagai format tulisan termasuk menguasai juga beberapa bidang pengetahuan. Kalau Anda memilih menjadi spesialis, misalnya :
  1. Spesialis dalam penulisan akademik, yaitu makalah, laporan silabus, laporan hasil penelitian, dan sebagainya dalam konteks ini Anda tidak disarankan untuk menjadi spesialis penulisan skripsi, tesis, atau disertai dengan maksud membantu kelulusan seseorang diperguruan tinggi
  2. Spesialis dalam penulisan kehumasan atau kesekretarisan, yaitu press release, advertorial, teks pidato, surat dinas, notula, dan sebagainya
  3. spesialis dalam penulisan bidang teknik, yaitu proposal teknik, laporan teknik, buku panduan (manual book), studi kelayakan dan sebagainya.
  4. Spesialis dalam penulisan untuk anak-anak, yaitu cerita anak, cerita bergambar, buku panduan edukasi anak.
  5. Spesialis dalam penulisan resensi atau kritik, yaitu resensi film, resensi buka 
  6. Spesialis dalam penulisan bidang parenting, yaitu artikel tips dan trik, feature.
  7. Spesialis dalam penulisan bidang religi atau dakwah, yaitu khotbah, artikel dakwah, buku religi, kumpulan doa
  8. Spesialis dalam penulisan bidang komputer, yaitu artikel how to, tips dan trik, buku panduan komputer, buku petunjuk (manual).
Di luar daftar tersebut, masih sangat banyak penulis yang mengambil jalur spesialis di indonesia, baik sebagai penulis mandiri maupun sebagai penulis jasa. Lalu bagaimana dengan penulis generasi?
Penulis generasi juga banyak bertebaran di indonesia, sebut saja seperti Andrias Harefa. Andreas Harefa pada awalnya adalah penulis spesialis bidang MLM yang kemudian merambah menulis bidang-bidang lainnya. Nama lain adalah R. Masri Sareb Putra yang juga dapat menulis bidang fiksi maupun nonfiksi, khususnya komunikasi. Selain itu, yang juga seorang master penulisan dan generalis adalah Aswendo Atmowiloto.

Sumber : Buku Karier Top sebagai Penulis 

Berbagai Peluang Berkarier Sebagai Penulis

Banyak jalan menuju Roma, begitupun banyak jalan untuk dapat berkarier menjadi penulis dengan mengambil jalan sebagai penulis mandiri ataupun penulis jasa. Berikut ini akan dipaparkan berbagai peluang di dunia penulisan yang dapat Anda cermati dan sadari bahwa begitu banyak yang dapat Anda lakukan sebagai penulis.

Menjadi Penulis Bidang Bisnis
Pascakrisis pada 1997, dunia bisnis Indonesia terus bertumbuh. Berbagai perusahaan baru pun berdiri dan motivasi masyarakat Indonesia untuk kembali mengembangkan kariernya juga berkembang. Patut dicermati bahwa pada masa-masa tersebut, bisnis multilevel marketing tumbuh signifikan. Dari hal ini kemudian banyak sekali tulisan-tulisan motivasi, terutama bidang entrepreneureship dibutuhkan dan bertebaran di media massa, media online, maupun dalam bentuk buku.

Fenomena tersebut dapat kita lihat dari kacamata tren bahwa dunia bisnis selalu diikuti dengan berbagai tren. Namun, di luar tren sebenarnya tetap ada kebutuhan bidang penulisan bisnis. Target pasar penulisan bisnis adalah perseorangan, biasanya para CEO, dan juga lembaga bisnis itu sendiri

Hal apa saja yang perlu Anda persiapkan untuk menjadi penulis bidang bisnis yang sukses?
  • Melek bisnis artinya anda punya wawasan tentang bisnis dari berbagai segi dan mengikuti tren bisnis yang sedang terjadi.\
  • Spesialisasi bisnis artinya, Anda dapat memilih kekhususan pada satu bidang bisnis.
  • Membaca dan berlangganan media bisnis, yaitu paling tidak Anda membaca media, seperti koran bisnis indonesia, tabloid kontan, majalah SWA, Busines Week, DUIT, pengusaha dan sebagainya.
  • Memiliki akses dan link tokoh bisnis artinya Anda memiliki sumber-sumber informasi dari tokoh-tokoh atau pelaku bisnis sehingga dapat Anda jadikan rujukan ataupun dapat Anda wawancarai. 
Sumber : buku Karier Top Sebagai Penulis

Menjadi Penulis Bidang Akademis

Dunia akademis Indonesia termasuk yang bertumbuh dan sangat besar di dunia mengingat jumlah penduduk yang besar dan berusia muda. Kini mulai dari TK hingga perguruan tinggi ada di mana-mana. Dalam hal tuntutan akademis, memang para guru, dosen, ataupun akademisi lainnya harus menyusun sebuah karya tulis dengan tujuan kelulusan, syarat sertifikasi, syarat naik pangkat/jabatan, dan juga mengukuhkan kapabilitas serta kredibilitas mereka di dunia akademik. Hal yang cukup membuat miris adalah masih banyaknya praktik plagiarisme tulisan yang terjadi di dunia akademis kita.

Posisi Anda sebagai penulis profesional adalah membantu para akademisi (guru, dosen, widyaiswara) untuk menyusun karya tulis berdasarkan ide mereka secara benar, sistematis, dan tentu saja berkualitas. Berbagai tulisan dalam dunia akademik dapat Anda pelajari dengan syarat berikut ini.
  • Menguasai satu bidang ilmu/pengetahuan sehingga Anda dapat fokus pada penulisan bidang ilmu tersebut.
  • memahami dan menguasai kurikulum serta silabus sehingga Anda tetap up-date terhadap perkembangan pembelajaran.
  • memiliki referensi memadai tentang bidang ilmu sehingga Anda memiliki bahan untuk menuliskanna
  • menghadiri berbagai seminar/lokakarya/pertemuan ilmiah terkait bidang ilmu yang Anda kuasai dan tekuni;
  • memiliki link dengan tokoh-tokoh keilmuan tersebut ataupun tokoh-tokoh kependidikan sehingga Anda dapat belajar banyak tentang pemikiran-pemikiran mereka.
Berikut ini adalah beberapa karya tulis akademik yang dapat Anda cermati sebagai bisnis layanan penyusunannya. Perlu ditekankan sekali lagi untuk menghindarkan praktik layanan penulisan akademis untuk skripsi, tesis, dan disertai dengan dalih konsultasi, tetapi membuatkannya untuk orang. Praktik ini sama dengan "pelecehan akdemis" dan sekali tiga uang dengan praktik plagiat. Konteks jasa yang kita lakukan di sini adalah membantu para akademisi menuliskan atau menuangkan idenya ke dalam bentuk tulisan.

Sumber : Buku Karier Top Sebagai Penulis

Menjadi Penulis Buku

Pilihan menjadi penulis buku adalah pilihan yang baik bagi Anda yang terjun di dunia tulis-menulis. Pendeknya, profesi sebagai penulis buku atau menghasilkan karya tulis buku adalah induk dari semua bidang tulis-menulis. Sangatlah menyedihkan jika Anda dikenal sebagai penulis artikel dan esal jempolan, tetapi tidak menghasilkan karya buku. 

Karya buku juga memberikan Anda kesempatan mendapatkan passive income berupa royalti yang dapat Anda terima pada setiap enam bulan (semester) ataupun setiap tahun. jadi, selama buku ini masih berada di pasar dan masih dicetak ulang, selama itu pula Anda akan mendapatkan imbalan royalti terus menerus.

Banyak sekali jenis karya buku yang dapat Anda pilih sebagai spesialisasi ataupun sebagai lahan karier yang menjanjikan, yaitu 
  1. Buku Anak/Remaja 
  2. Buku bisnis
  3. Buku Panduan
  4. Buku Sastra
  5. Buku Biografi/Autobiografi
  6. Buku Kisah Nyata
  7. Buku Perjalanan
  8. Buku Agama
  9. Buku Kesehatan
  10. Buku Hobi
  11. Buku Referensi
Sebagai penulis buku, Anda dapat mengeset diri menjadi penulis mandiri ataupun penulis jasa. Jika Anda memilih jalur sebagai penulis buku mandiri, tentu Anda harus berjuang mengajukan banyak naskah kepada penerbit dan hidup dari royalti ataupun bayaran putus (flat fee). Anda pun dapat memilih jalur penerbitan swakelola (self-publishing), yaitu dengan mencoba menerbitkan sendiri buku Anda, lalu memasarkannya juga sendiri sehingga Anda memperoleh dua benefit sekaligus, yaitu royalti dan keuntungan dari penjualan.

Jalur lain adalah memilih sebagai penulis jasa, yaitu menjadi co-writer buku ataupun ghost writer buku. Lalu, ada juga pilihan menari sebagai perajin buku (book packager) sehingga Anda secara proaktif menjemput bola menawarkan satu paket buku siap cetak (dummy) kepada para penerbit. Selain itu, dapat pula penawaran dalam bentuk konsep-konsep dan ide-ide buku untuk dipresentasikan ke penerbit. Sebagai book packager, Anda tentu sudah melangkah menjadi sebuah perusahaan bisnis jasa.

Sumber : buku Karier Top sebagai Penulis

Asah Diri Sebagai Penulis Profesional

Apa pengertian profesional menurut Anda? Saya hanya membuat dua batasan profesional, yaitu 1) orang yang bekerja sesuai dengan asas-asas profesinya; 2) orang yang bekerja atas bayaran tertentu sebagai imbalan atas profesinya. Dengan demikian, ketika ada yang mengaku sebagai penulis profesional maka dapat diajukan kepadanya dua pertanyaan berikut :
  • Apakah Anda penulis generalis atau spesialis bidang tertentu?
  • Berapa tarif Anda untuk sebuah proyek penulisan?
Seorang penulis profesional harus mampu menjelaskan dua pertanyaan tadi dengan mantap. Bahkan, berbagai pertanyaan lanjutan tentang profesina, seperti berapa lama biasanya dia dapat menyelesaikan sebuah proyek penulisan; bahan apa saja yang dibutuhkan; bagai mana lintas komunikasi dan informasi yang dapat memudahkan kerja penulisan bersama klien; serta apakah sebuah proyek penulis masih memerlukan penyuntingan seorang ahli?

Berikut ini lima dasar langkah demi langkah untuk mampu menulis
  1. Prewriting merupakan langkah awal stimulus ide penulisan. Anda dapat melakukan berbagai kegiatan yang mampu membangkitkan ide, seperti membaca, berjalan-jalan, bersilahturahmi atau bertemu banyak orang, menghadiri sebuah acara, bermusik, dan sebagainya.
  2. Drafting merupakan eksekusi ide secara lebih lengkap dan jelas ke atas kertas dalam bentuk peta pikiran ataupun outline (kerangka karangan). Model ini biasanya dilakukan untuk karya-karya nonfiksi untuk memudahkan arah penulisan.
  3. Revising merupakan langkah menyempurnakan tulisan apabila ada yang perlu ditambahkan ataupun bahkan ada yang tidak perlu disampaikan.
  4. Editing merupakan langkah menemukan   berbagai kesalahan yang terdapat di dalam tulisan, baik itu kesalahan bahasa, maupun kesalahan data dan fakta.
  5. Publishing merupakan langkah akhir untuk menyebarkan tulisan Anda ke publik pembaca. Karena itu, Anda pun harus memahami bagaimana karya Anda dapat diterbitkan.
Kelima langkah ini adalah pelatihan-pelatihan awal sehingga ke depan Anda sudah cukup mahir menjalaninya dalam satu rangkaian kerja penulisan. Anda perlu bahan sebanyak mungkin bacaan yang menarik minat untuk kemudian Anda latih menuangkan kembali apa yang Anda baca ke dalam tulisan.

Sumber : Buku Karier Top sebagai Penulis

Memasarkan Diri sebagai Penulis

Tiga hal yang penting dalam penulisan profesional adalah 1) menciptakan prospek/peluang 2) memasarkannya; 3) menjualnya. Bidang penulisan sebagai profesi ataupun bisnis memerlukan kelihaian Anda untuk mengomunikasikannya, di samping mengedukasi banyak orang bahwa tulisan yang baik itu penting dan tulisan yang berpengaruh itu juga penting.

Memperbanyak Portofolio
Saya mengajukan pertanyaan seberapa banyak portofolio penulisan Anda. Jawablah sesuai dengan faktanya
  • Berapa banyak artikel/featur atau tulisan Anda yang sudah dimuat di media massa skala lokal maupun skala nasional
  • Berapa banyak buku yang sudah Anda tulis, baik secara mandiri ataupun secara bersama dengan orang lain?
  • Apakah Anda pernah menulis untuk bidangiklan kreatif seperti   atau musik?
  • Apakah Anda pernah mengikuti sayembara penulisan dan menjadi juara?
  • Apakah Anda sudah pernah bekerja dengan beberapa klien bidang bisnis?
  • Apakah Anda juga memberikan konsultasi penulisan dan training penulisan?
Portofolio penulisan yang menunjukan reputasi dan prestasi Anda di bidang penulisan patutlah Anda tonjolkan dan tambah terus-menerus untuk meyakinkan penerbit atau
pun klien penulisan  Anda kelak.

Mengikuti Sayembara Penulisan
Kepentingan mengikuti sayembara bagi karier kepenulisan Anda bukanlah untuk dijadikan lahan mencari nafkah. Memang ada saja  penulis yang dijuluki spesialis sayembara. Artinya, pekerjaannya adalah mengikuti sayembara kepenulisan dan merasa senang mendapatkan imbalan dari keberhasilannya menjadi juara.

Magang
mencoba magang pada perusahaan media ataupun perusahaan penerbitan akan membantu Anda memantapkan karier kepenulisan. Tentu saja Anda harus memilih magang dengan deskripsi pekerjaan sebagai penulis naskah. Kini, pekerjaan- c yang t penulisan sangat banyak bertebaran di berbagai perusahaan  dibidang kehumasan dan marketing communication.

Akrab dengan Media Sosial (promosi)
Pada zaman sekarang tentu sangatlah naif bagi Anda seorang calon penulis profesional tidak menggunakan atau memanfaatkan sosial media untuk berpromosi. Anda dapat memanfaatkan begitu banyak social media, seperti facebook, Twitter, youtube, Linkedin, MySpace, dan banyak lagi. 

Menyiapkan Curriculum Vitae dan Proposal
Penyiapan curriculum vitae (CV) dan proposal sama pentingnya dengan penyiapan diri Anda sebagai penulis dengan segenap kemampuan tulis-menulis.

Sumber :Buku Karier Top sebagai Penulis 

Informasi Pendukung

Bagaimanapun dunia kepenulisan tidak dapat dilepaskan dari berbagai sumber informasi yang akan mendukung karier Anda. Anda tentu memerlukan berbagai sumber informasi dan referansi, untuk memantapkan karier kepenulisan, termasuk juga berhubungan dengan sesama penulis yang menjalankan bisnis penulisan. Namun, memang sangat disayangkan bahwa di Indonesia tidak terdapat asosiasi penulis secara umum, apalagi asosiasi penulis lepas (Independen). Apa yang ada hanyalah komunikasi yang tidak terbentuk dalam sebuah organisasi mapan.

Internet
Anda dapat dengan mudah berselancar di dunia maya untuk mendapatkan informasi tentang bisnis penulisan dengan kata kunci: penulis lepas atau jasa penulisan.

Pelatihan kepenulisan
Pelatihan kepenulisan dapat membantu anda berlatih menulis dengan lebih efektif atas bimbingan seorang fasilitator atau trainer. Beberapa trainer menulis di Indonesia yang cukup terpercaya dan diakui reputasinya di antaranya adalah Andrias Harefa, Edy Zaqeus, Dodi Mawardi, Hernowo, Gola Gong, R. Masri Sareb Putra, Nilna Iqbal, dan Naning Pranoto.

Sebenernya banyak pelatihan kepenulisan yang diselenggarakan di Indonesia, tetapi terdapat kecenderungan pelatihan diselenggarakan tanpa menyentuh aspek keterampilan itu sendiri. Banyak training menulis justru menonjolkan motivasi menulis tanpa mengajarkan sedikitpun bagaimana teknis memulai dan mengembangkannya.

Anda juga dapat dapat mengikuti berbagai pelatihan kepenulisan yang diadakan berbagai lembaga, seperti berikut ini:
  • Pelatihan bidang penerbitan buku yang diadakan oleh Bidang Pendidikan dan Pelatihan PP atau IKAPI Daerah.
  • Pelatihan penulisan buku maupun penulisan artikal yang diadakan oleh Writer Schoolen.
  • Pelatihan penulisan dan penerbitan buku yang diadakan oleh Trimkom.
  • Profesional Writing Training oleh PT Prakarsa Media
Sumber : Buku Karier Top sebagai Penulis

Kamis, 03 Januari 2019

Kontrak Distributor

Kontrak distributor merupakan kontrak antara prinsiplal (produsen, supplier, atau importir) dengan distributor untuk memasarkan suatu produk usaha sampai ke konsumen. Dengan pangsa pasar nasional yang begitu luas serta berkembangnya infrastuktur dunia usaha dan tantangan wilayah yang terpencar ke dalam pulau-pulau, jaringan pemasaran suatu produk barang membutuhkan lebih banyak lagi kaki tangan untuk dapat menjamah pelosok-pelosok negeri. Distributor hadir sebagai kaki tangan produsen untuk membawa produk mereka dan meletakkannya di etalase sudut-sudut pasar. Manfaat pedagang perantara, seperti distributor dan agen adalah untuk menciptakan efisiensi pemasaran. Melalui pedagang perantara, produsen bisa fokus pada peningkatan hasil produksi dan tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk memikirkan pemasaran produknya sendiri. Proses distribusi barang sampai ke konsumen akan lebih terkonsentrasi dengan hadirnya distributor dan agen.

Sesuai peraturan Menteri Perdagangan Nomor 22/M-DAG/PER/3/2016  tentang Ketentuan Umum Distribusi Barang, kegiatan distribusi barang yang diperdagangkan di dalam negeri kepada konsumen dapat dilakukan baik secara langsung maupun tidak langsung. Distribusi barang secara langsung dilakukan dengan menggunakan pendistribusian khusus melalui sistem penjualan langsung single level atau multilevel. Sementara distribusi barang secara tidak langsung dapat dilakukan dengan menggunakan rantai distribusi yang bersifat umum, antaralain distributor dan agen beserta jaringannya. Selain distributor dan agen, distribusi barang secara tidak langsung juga dapat dilakukan dengan menggunakan rantai distribusi waralaba.

Dalam skema pemasaran barang distributor merupakan pelaku usaha distribusi yang bertindak atas namanya sendiri dan atas penunjukan dari prinsipal (produsen, supplier, atau importir). Penunjukan itu dilakukan berdasarkan perjanjian untuk melakukan pemasaran barang. Sebab distributor bertindak atas namanya sendiri, hak dan kewajiban distributor dalam memasarkan barang berada di dalam kekuasaan distributor sendiri dan terlepas dari kendali prinsipal (independent trader)-sepanjaing tidak bertentangan dengan kontrak penunjukannya. Distributor dapat bertindak bebas atas kewenangannya sendiri. Begitu juga, ia harus bertanggung jawab sendiri atas segala tindakannya dalam pemasaran barang. Distributor juga bertanggung jawab secara mandiri atas segala kontrak pemasaran yang dibuat dengan jaringan pemasarannya. Sebagai pihak yang bebas bertindak untuk dan atas namanya sendiri, distributor bebas untuk menentukan besarnya keuntungan penjualan, seperti hal nya ia juga bertanggung jawab dalam menanggung resiko penjualan.

Sumber : Buku Panduan Membuat Kontrak Bisnis

Mengajukan Somasi

Selain dengan klien, Anda juga punya urusan dengan supplier tadi. Anda juga dapat menuntut klien. supplier tadi. Anda juga dapat menuntut supplier itu karena telah dirugikan. Bukan hanya kerugian material, tetapi juga reputasi dan kepercayaan Anda dalam berbisnis di mata klien. Lebih jauh lagi, supplier Anda juga bisa menuntut pabrik pembuat sepatu boot yang terlambat mengirimkan barang tersebut ke gudangnya dan begitu seterusnya dimana produsen sepatu itu ternyata juga dapat menuntut supplier bahan bakunya yang terlambat mengirimkan raw material ke pabriknya. Sebuah wanprestasi kontrak memberikan hak kepada pihak yang dirugikan untuk menuntut ganti rugi kepada lawan kontrak yang telah merugikannya.

Jika seorang debitur melakukan wanprestasi kontrak, kreditur berhak untuk menuntut pembatalan kontrak itu sekaligus ganti ruginya melalui pengadilan. Hak menuntut dari kreditur muncul karena kerugian yang dideritanya itu disebabkan oleh kesalahan debitur dalam pelaksanaan kontrak. Di sini, unsur "kesalahan" mempunyai nilai yang sangat penting. Bahkan menjadi hal yang sangat menentukan, sebab orang yang tanpa kesalahan tidak dapat dihukum untuk mengganti sebuah kerugian. Pentingnya unsur kesalahan ini bisa saja terjadi, meskipun debitur tidak melaksanakan kewajiban, ia tidak bersalah. Misalnya, tidak terlaksananya kewajibannya, ia tidak bersalah. Misadilanalnya, tidak terlaksananya kewajiban itu disebabkan karena keadaan memaksa (overmacht atau forc majeure). Unsur "keadaan memaksa" itulah yang menghilangkan unsur kesalahan debitur, sehingga debitur tidak dapat dituntut membayar ganti rugi. Untuk dapat menuntut pembatalan kontrak dan ganti rugi melalui pengadilan, kreditur harus memastikan bahwa debitur telah melakukan wanprestasi.

Sumber : Buku Panduan Membuat Kontrak Bisnis

Berakhirnya Perikatan Kontrak

Dalam perikatan kontrak yang sederhana, berakhirnya kontrak dapat terjadi karena telah dilaksanakannya hak dan kewajiban. Penjual telah menyerahkan barang dan pembeli telah membayar harganya. Semakin kompleks suatu bisnis ditransaksikan, semakin kompleks pula cara-cara menyelesaikan perikatan kontraknya. Jika Anda mempunyai kewajiban untuk membayar harga barang yang Anda beli kepada supplier dan dalam waktu bersamaan supplier Anda mempunyai utang uang uang dalam jumlah yang sama kepada Anda, maka Anda dapat mengakhiri utang-piutang itu dengan cara perjumpaan utang. Anda tidak perlu lagi membayar harga barang kepada supplier. Demikian pula supplier tidak perlu melunasi utangnya kepada Anda karena konverensi kedua kewajiban itu telah mengakhiri utang-piutang tersebut, sehingga konversi tersebut telah mengakhiri dua kontrak sekaligus.

Mengenai hapusnya perikatan diatur dalam pasal 1381 KUHPerdata dan seterusnya. Namun karena perikatan lebih luas daripada kontrak, kita akan menggunakan ketentuan mengenai hapusnya perikatan tersebut untuk membahas kapan hapusnya sebuah kontra.
Hapusnya perikatan kontrak dapat disebabkan karena:
  1. Pembayaran
  2. Penawaran Pembayaran Tunai Diikuti dengan penyimpanan atau Penitipan
  3. Pembaharuan Utang (Novasi)
  4. Perjumpaan Utang (Kompensasi)
  5. Percampuran Utang
  6. Pembebasan Utang
  7. Musnahnya Barang yang Terutang
  8. Kebatalan atau Pembatalan
  9. Berlakunya Suatu Syarat Pembatalan
  10. Lewatnya Waktu
Sumber : buku Panduan Membuat Kontrak Bisnis

Adendum

Seorang pelaku bisnis bisa saja bangut dalam semalam karena perencanaan yang melesat atau bisa juga mengeruk untung seratus kali lipat tanpa perencanaan yang rumit. Sematang apa pun perencanaan Anda, dalam pelaksanaannya masih punya peluang untuk bergeser jika kesuksesan itu memang belum berpihak. Oleh karena itu, di dalam kontrak Anda perlu mengantisipasinya. Anda perlu membuka peluang untuk melakukan penyesesuaian kontrak jika diperlukan perubahan strategi di tengah jalan. Anda dapat melakukannya dengan adendum. 

Adendum adalah jilid tambahan (pada buku), lampiran, ketentuan atau pasal tambahan, misalnya dalam akta. Dalam Black's Law Dictionary addendum diartikan sebagai a thing that is added or to be added, a llist or section consisting of added material. Secara umum, adendum merupakan ketentuan tambahan dalam kontrak yang dapat mengubah atau menghapus ketentuan-ketentuan yang telah ada atau menambahkan ketentuan-ketentuan baru selama masa kontrak berlangsung. Secara fisik, adendum dibuat dalam dokumen tersendiri yang terpisah dari kontrak induknya. Namun secara hukum, keduanya merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan. Selain adendum, ketentuan tambahan ini sering juga disebut amandemen. Perubahan ketentuan dalam kontrak dengan adendum dapat dilakukan setiap saat sepanjang para pihak menyepakatinya, meskipun di dalam kontrak tidak disebutkan adanya klausul adendum tersebut.

Umumnya, adendum diadakan karena adanya penyesuaian kondisi antara ketentuan dalam kontrak dengan pelaksanaannya di lapangan. Penyesuaian itu perlu dilakukan karena adanya perubahan keadaan atau karena adanya hal-hal yang belum diatur atau belum cukup diatur dalam kontrak induk, sedangkan para pihak mengkehendaki adanya ketegasan. Misalnya perubahan biaya jasa, perubahan jangka waktu, perubahan moda pengangkutan, atau pembahasan daftar (list) perincian barang.

Sumber : Buku Panduan Membuat Kontrak Bisnis

Rabu, 02 Januari 2019

Nilai Kontrak

Niai kontrak yaitu harga barang  jasaatau biaya. Dalam menentukan nilai kontrak sebaiknya di rinci pula nilai tersebut include dan exclude apa saja. Dalam penyerahan barang atau pelaksanaan jasa, ada kemungkinan debitur perlu mengeluarkan biaya-biaya tambahan untuk merealisasikan prestasinya itu, sehingga harga barang atau biaya jasa kemungkinan menjadi lebih besardari harga dan biaya faktual. Jika Anda menjual sepatu secara online, Anda mempunyai pilihan untuk membebankan ongkos pengirimannya kepada buyer atau menanggungnya sendiri (free ongkir). Jika ongkos pengiriman dibebankan kepada pembeli, uang yang harus dikeluarkan oleh pembeli nilainya akan lebih besar dari harga faktual barang. 

Dalam kontrak pekerjaan jasa pembuatan website, sebagai web developer Anda juga punya pilihan untuk memasukan biaya nama domain dan lisensi software ke dalam biaya jasa atau membebankannya langsung kepada pemberi kerja. Keuntungan lain merinci nilai kontrak adalah untuk memaksa Anda melakukan riset yang laak, sehingga penganggaran proyek Anda yang dicantumkan dalam kontrak bersifat final (nilai akhir). Di samping itu, hasil riset yanglayak bisa menghindari Anda dari biaya pengeluaran yang tidak efisien. Sekali Anda memasukan nilai proyek ke dalam kontrak, Anda telah terikat dengan komitmen penyelesaiannya sampai akhir.

Anda juga dapat menentukan cara pembayaran nilai kontraknya. Anda dapat memilih berbagai alternatif pembayaran atau memodifikasinya, baik tunai maupun bertahap, baik dengan cek maupun transfer bank. Jangan lupa untuk menyepakati biaya-biaya lain di luar nilai proek yang sifatnya umum, seperti pajak atau biaya perizinan. Kembali lagi kepada asas kebebasan berkontrak, sepanjang tidak bertentangan dengan hukum, kesulitan, dan ketertiban umum maka para pihak bebas untuk menentukan nilai kontrak dan cara pembayarannya.

Sumber : Buku Panduan Membuat Kontrak Bisnis