Sebagai sebuah sistem terbuka, perusahaan sangat rentang dengan danamika lingkungan eksternal perusahaan biasanya ditentukan oleh tiga hal, yaitu kestabilan dan kelangkaan. Perusahaan distributor yang membawa distributor yang membawa ribuan produk dari banyak prinsipal untuk didistribusikan ke berbagai tempat melalui berbagai jalur merupakan contoh perusahaan yang beroperasi dalam lingkungan yang kompleks. Sedikit gangguan pada jaringan prinsipal/pemasok, distributor dan perintel ini akan mengganggu kinerja perusahaan.
Perusahaan juga dapat berada pada lingkungan yang sangat dinamis, dimana perubahan banyak terjadi dan berjalan dengan cepat. Rasanya sulit sekali di masa kini mencari industri yang stabil. Apabila di Indonesia yang dalam lima tahun terakhir mengalami pertumbuhan ekonomi yang , namun berhadapan dengan kelangkaan sumber daya alam dan di Amerika dan Eropa. Isu kelangkaan bisa juga menjadi peluang eru ancaman bagi perusahaan-perusahaan dibidang transportasi. Kompleksitas, ke tidak stabilan dan kelangkaan yang terjadi di lingkungan eksternal tentu akan mempengaruhi model bisnis perusahaan.
Kurang lebih 15 tahun yang lalu, toko-toko musik yang menjual aneka CD music merupakan tempat tujuan yang sulit dilewatkan oleh kebanyakan konsumen, pria-wanita, tua-muda di kota-kota besar. Hasilnya hampir pasti membeli CD terbaru, baik album terbaru atau kompilasi terbaru untuk diputar di mobil sambil mengarungi kemacetan jalan atau sambil santai di rumah. kemudian konsumen yang sama tersebut mengenal ipod dan mengisinya dengan puluhan ratusan lagu mulai jarang mengunjungi toko musik. Selanjutnya dengan berbagai kemudahan memeroleh lagu, legal maupun ilegal, toko-toko musik itu pun makin lenggang. Satu per satu munutup outlet-nya, besar, kecil hampir semua kini tidak ada bekasnya.
Sumber : Buku Business Model Kanvas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar