Selasa, 24 September 2013

Film anak-anak mendidik dan menghibur harus diperbanyak

Saya sangat khawatir dengan apa yang selalu di tonton anak saya setiap hari. Apalagi saat saya dan istri di luar sedang bekerja.  Banyak tontonan yang menunjukkan kekerasan, konflik, anak-anak yang memerankan orang dewasa dan memerankan sosok yang jahat ataupun penggunaan bahasa yang kasar dan tidak sesuai dengan etika berbahasa.   Malah kalah dengan film anak-anak malaysia, misal Upin Ipin. (-:. Dan ternyata masyarakat indonesia senang juga dengan film Upin Ipin.  Seharusnya produser film anak-anak indonesia menangkap pesan ini, bahwa masih banyak sebagian masyarakat indonesia menyukai film-film yang mendidik sekaligus menghibur.



Tidak ada komentar: