Jumat, 21 September 2012

Menganggap orang lain lebih rendah

Pertama kali saya melihat sosok Jokowi, sepertinya jauh dari ciri orang cerdas apalagi memiliki bawaan seorang pemimpin.  Saya menganggap Jokowi adalah orang kampung yang berfikiran sederhana. 
Setelah saya mendengarkan wawancara beliau di salah-satu media televisi ternyata jawaban-jawabannya sangat cerdas (bukan kampanye yah...karena sudah menang 52 % hehehhee). 

Sosok sederhanapun pernah saya temui di sebuah perkampungan, katakanah "Mr X". Saya menganggap beliau tidak mengetahui apa-apa khususnya mengenai dunia bisnis dan politik. Ternyata ketika saya menonton berita mengenai politik dan bisnis, beliau membahas secara detail mengenai acara yang saya tonton. 

Sudah saatnya kita meninggalkan perasaan menganggap orang lain lebih rendah dari kita. Seperti fenomena segelintir orang yang secara mudah mengganggap kinerja seseorang sangat rendah. 




Tidak ada komentar: