Kamis, 01 Maret 2018

Manajemen Tim Bedah

Rekomendasi standar:
  • Kostum bedah harus terbuat dari bahan yang ringan dan memungkinkan untuk bernapas.
  • Kostum tidak terbuat dari kapas karena kapas mudah terbakar dan memiliki banyak pori yang bisa dilewati micro organism.
  • Sepatu proteksi harus terbuat bagian depannya, bertumit rendah bersol anti selip, dan dibersihkan secara berkala.
  • Sebelum memegang kostum bedah atau memasuki tempat kostum bedah, semua personil harus mencuci tangan dengan sabun dan air, anti septic dan air, atau anti septic handscrub.
  • Kostum bedah harus diganti setiap harinya atau setiap kali terkontaminasi atau basah.
  • Bila terdiri dari  bagian, atasan harus selalu dimasukan kedalam bawahan dan ukuran harus pas.
  • Semua personil harus menutupi kepala dan rambut muka.
  • Dalam kasus-kasus tertentu yang beresiko terciprat (misalnya kasus trauma) tim bedah harus mengenakan alat-alat proteksi tambahan.
  • Masker harus menutupi seluruh bagian mulut dan hidung.
  • Kostum bedah harus di laundry difasilitas laundry yang terakrteditasi.
  • Seluruh personal harus menerima edukasi dan pengarahan perihal kostum bedah ini.
  • Beberapa prinsip menggunakan sarung tangan:
  • Sarung tangan harus menjadi barrier yang efektif terhadap material infeksius, termasuk darah dan cairan tubuh.
  • Sarung tangan harus diganti setiap habis kontak dengan pasien atau setiap sarung tangan tersebut rusak.
  • Sarung tangan tidk boleh dicuci atau direuse.
  • Untuk prosedur invasife, tenaga kesehatan harus memakai dua lapis sarung tangan,satu diatas yang lain.

Tidak ada komentar: