Rabu, 28 Februari 2018

Asesmen risiko jatuh harian pada pasien

NamaPasien : ...................................                              
No.RekamMedis : ...........................                     

Tanggallahir   : ......................                              
Kelas/ Kamar      : .................................

Diagnosis      : ........................................                              
Tanggal/ Jam      : .................................



ASESMEN RESIKO JATUH HARIAN
Bulan
Skor
Tanggal
Tanggal
Tanggal
Faktor resiko (berikan tanda (V) pada keluhan yang dimiliki pasien
Usia > 70 tahun
1
Lingkungan asing (tidak Familiar)
1
Menggunakan penilaian dalam ambulansi/ transfer
3
Mengalami kejadian jatuh dalam 2 minggu terakhir
3
Delirium/ disorientasi
2
Gaya berjalan tidak stabil/ keterbatasan gerakan
3
Inkontinuitas uri
3
Adanya pingsan atau hipotensi ortostatik
2
Riwayat gangguan pola tidur
1
Gangguan penglihatan/ pendengaran
1
Berjalan dibantu orang lain
3
Keterbatasan aktivitas
1
Tidak memakai alas kaki saat turun dari tempat tidur
2
Mengkonsumsi obat – obatan di bawah ini :
2
TOTAL SKOR
Beri tanda cek ( v)
Psikotropika
Diuretic
Anti hipertensi
Anti- Parkinson
Opioid
Hypnotic
kardiovaskular
Anti-ansietas
Laksatif
Kebutuhan alat : (beri tanda cek (v) pada alat yang dibutuhkan :
*Walker/ wheeled walker (R,S,T)
Tongkat /quad cane (R,S,T)
Wedge/ pommel cusion (bantalan) (R,S,T)
Dudukan toilet yang ditinggikan (R,S,T)
Karpet / tikar anti licin (R,S,T)
Lap buddy (S,T)
Alarem tempat tidur (S,T)
Guid bell (S,T)
Kategori resiko jatuh  (R,S,T)
Inisial Petugas
NAMA:………………………………………KAMAR:…………………


Kategori resiko jatuh :


0-4 : resiko rendah (R)


5-8 : resiko sedang (S)


>9 : Resiko tinggi (T)




Penggunaan walker/ cane hanya ditujukan pada pasien yang memang telah menggunakannya sebelum dirawat atau direkomendasikan oleh fisioterafis


Ceklis Alat Pengaman

Kursi  Roda
Rem
Pengaman Kursi Roda
(……)
Bantalan tangan
Mudah dilepaskan saat transfer
(……)
Bantalan Kaki
Mudah untuk di sesuaikan dan diposisikan
(……)
Pedal kaki
Mudah dilipat sehingga pasien dapat berdiri tanpa merasa terganggu
(……)
RODA
Tidak bengkok dan melengkung
(……)
Anti-tip
Terpasang dengan baik
(……)
Kursi Roda Listrik
Kecepatan
Diatur pada kecepatan paling rendah
(……)
Klakson
Bekerja dengan baik
(……)
Listrik
Kabel tidak tersingkap
(……)
Tempat Tidur
Pegangan sisi tempat Tidur
Mudah dinaikan dan diturunkan, terkunci dengan aman saat dinaikan hanya dipergunakan untuk mobilitas
(……)
Roda
Mudah berputar atau diarahkan, tidak melekat
(……)
Rem
Mengamankan tempat tidur saat diooerasikan
(……)
Mekanik
Pengaturan ketingian tempat tidurmudah dilakukan
(……)
Meja samping tempat tidur
Roda terkunci dengan baik, letak nya disamping tempat tidur, menempel di dinding
(……)
Tiang Infuse
Tiang
Mudah dinaikan dan diturunkan, stabil, tidak mudah goyang
(……)
Roda
Mudah berputar/ diarahkan, tidak melekat
(……)
Tumpuan Kaki (foot stole)
Kaki kursi
Proteksi karet anti-selip di kesemua kaki, stabil tidak goyang
(……)
Bagian Atas kkursi
Permukaan tidak licin
(……)
Bell panggilan/ pencahayaan
Operasional
Lampu diluar kamar, alarm berbunyi di pos perawat, nomor kamar muncul di monitor intercom
(……)
Akses
Sinyal panel kamar mudah diraih saat di kamar mandi dalam jangkauan saat pasien ditempat tidur
(……)
Walker/ cane
Keamanan
Ujung karet pada alat berfungsi dengan baik, stabil
(……)
Toilet berjalan
Roda
Mudah berputar/ diarahkan, tidak melekat
Stabil saat pasien duduk diatasnya
(……)
Rem
Mengamankan toilet saat dioperasikan
(……)
Kursi beroda (Mobility Chair)
Kursi
Tingginya disesuaikan dengan pasien, untuk meminimalisir terjatuh atau terjungkal
(……)
Roda
Mudah berputar atau diarahkan tidak melekat
(……)
Rem
Dioperasikan saat kursi dalam posisi diam
Pengaman kursi
(……)
Tumpuan kaki
Dapat dilipat atau dilepas denngan mudah, diposisikan dengan derajat kemiringan  yang sesuai untuk mencegah terjungkal
(……)
Posisi
Kedepan atau merosot
(……)
Nampan
Dalam posisi aman
(……)

Tidak ada komentar: