Senin, 11 Maret 2019

Pengelolaan Database

Penggunaan data yang sama oleh berbagai program aplikasi menekankan pentingnya koordinasi terpusat terhadap penggunaan definisi data dan penjagaan integritas, keamanan, kecermatan, dan kelengkapan data tersebut. Koordinasi biasanya dilaksanakan oleh sekelompok individu yang tanggung jawabnya pada umumnya disebut dengan "pengelolaan database." individu yang mengepalai fungsi tersebut umumnya disebut "pengelola database (database administrator). Pengelola database umumnya bertanggung jawab untuk definisi, struktur, administrator). Pengelola database umumnya bertanggung jawab untuk definisi, struktur, keamanan, efisiensi dan pengendalian operasional database, termasuk definisi dan aturan yang digunakan untuk mengakses dan menyimpan data.

Tugas pengelolaan database dapat juga dilaksanakan oleh para individu yang bukan merupakan bagian dari kelompok pengelola database pusat. Bilamana pengelolaan database tidak terpusat, namun didistribusikan di antara unit-unit organisasi yang ada, berbagai tugas yang berbeda tersebut masih tetap memerlukan koordinasi.

Tugas-tugas pengelolaan database mencakup:
  • Pendefinisian struktur database→penentuan bagaimana data didefinisikan, disimpan dan diakses oleh pemakai database untuk menjamin bahwa semua persyaratan dipenuhi pada waktu yang tepat.
  • Penjagaan integritas, keamanan dan kelengkapan data→pengembangan, implementasi dan penegakan aturan untuk integritas, kelengkapan dan akses data. 
  • Koordinasi operasi komputer yang berkaitan dengan database→pembebanan tanggung jawab kepada individu terhadap sumber daya fisik komputer dan pemantauan pemakaian fasilitas tersebut berkaitan dengan operasi database.
  • Pemantauan kinerja sistem→pengembangan ukuran kinerja untuk memantau integritas data dan kemampuan database memberikan respon terhadap kebutuhan para pemakai.
  • Penyediaan dukungan pengelolaan→pengkoordinasian dan penghubung dengan penjual DBMS, pencarian informasi tentang versi baru yang diterbitkan oleh penjual dan dampaknya terhadap entitas, pemasangan versi baru dan penyelenggarakan pendidikan intern yang semestinya dilakukan.
Dalam beberapa aplikasi, lebih dari satu database dapat digunakan. Dalam keadaan ini, tugas kelompok pengelola database perlu menjamin bahwa:
  1. Terdapat keterkaitan antar-database
  2. Koordinasi fungsi dapat dipertahankan
  3. Data yang terdapat dalam berbagai database konsisten.
Sumber : Buku Standar Profesional Akuntan Publik

Tidak ada komentar: